Ada berbagai macam metode atau cara memasak daging sapi yang popular di Indonesia. Namun pada umumnya, sebagian besar masyarakat kita lebih mengenal metode memasak dengan cara diungkep atau direbus. Bahkan, ternyata masih banyak orang yang tidak paham perbedaan istilah griil, barbeque, broiling, dan roasting. Secara harfiah arti ke empat istilah tersebut sama yaitu memanggang. Tetapi, cara atau teknik memasaknya berbeda loh. Selain itu ada begitu banyak teknik memasak daging sapi yang wajib dicoba untuk mengkreasikan hidanganmu. Penasaran? Yuk, simak penjelasan berikut ini yah!
Cara Memasak Daging Sapi
Selain mengolah daging sapi dengan cara direbus, ada teknik lain yang bisa kamu gunakan untuk menciptakan berbagai varian masakan yang tak kalah lezat. Dilansir dari salah satu postingan Indonesia-Australia Red Meat Cattle Partnership, ada 8 cara memasak daging sapi. Yuk kita bahas satu per satu!
1. Grill (Dibakar)
Cara memasak daging sapi yang pertama adalah grill. Dikenal juga dalam bahasa Indonesia yaitu dibakar. Jadi, potongan daging sapi bersentuhan secara langsung dengan api berukuran kecil, sedang, hingga besar. Biasanya sumber panas yang digunakan adalah arang, kayu, atau gas.
2. Broiling
Metode yang kedua ini, sebenarnya tidak jauh berbeda dengan teknik grill. Perbedaannya terletak pada penggunaan pan atau wajan khusus untuk memasak daging. Selain itu, selama proses pemasakan, harus rutin dibolak-balik agar tidak gosong.
3. Barbeque (Smoke)
Cara memasak daging sapi yang satu ini termasuk yang terkenal di kalangan penikmat hidangan daging sapi. Metode barbeque ini berbeda dengan kedua metode sebelumnya. Prinsp dalam metode ini adalah low and slow. Artinya menggunakan temperature yang rendah (low) dan proses yang cenderung lama (slow).
4. Roasting (Dipanggang)
Metode berikutnya adalah roasting atau memanggang. Metode ini merupakan cara memasak daging sapi yang memadukan suhu tinggi dan suhu rendah dalam prosesnya. Perpaduan suhu ini merupakan faktor utama untuk menghasilkan daging yang matang, juicy, dan lembut di dalam. Namun memiliki tampilan kecoklatan yang cantik serta renyah di luar.
5. Braising (Diungkep)
Nah, cara yang satu ini merupakan salah satu yang paling umum digunakan oleh masyarakat kita. Bahasa lain dari braising adalah diungkep. Jadi, cara memasaknya adalah mencampurkan daging dengan berbagai varian bumbu dan rempah, kemudian menambahkan sedikit air ke dalam panci di atas api berukuran kecil hingga sedang. Proses memasak ini memakan waktu yang cukup lama hingga bumbu meresap ke dalam daging.
6. Stewing (Direbus)
Baik metode braising maupun stewing sama-sama menggunakan air. Perbedaannya terletak pada jumlah air yang digunakan. Sesuai dengan namanya, stewing memiliki arti direbus, sehingga air yang digunakan pun harus banyak. Daging sapi dipotong kecil-kecil dan dicampurkan dengan berbagai bumbu atau bisa juga dengan bahan makanan lainnya.
7. Stir Fry (Ditumis)
Ini adalah cara memasak daging yang paling praktis. Sama halnya dengan metode menumis pada umumnya, cukup dengan menggunakan sedikit minyak kemudian tumis beberapa bumbu sesuai selera. Selanjutnya, masukkan daging sapi yang disarankan untuk diiris tipis atau dipotong kecil-kecil terlebih dahulu agar lebih mudah matang.
8. Skillet
Teknik ini biasa digunakan untuk memasak daging cincang. Caranya pun relatif mudah, daging cincang dimasak di atas api sedang hingga daging matang dan berwarna kecokelatan dengan menggunakan skillet (fry pan). Daging cincang sendiri biasa digunakan sebagai saus dalam masakan Italia seperti spaghetti.
Baca juga : Hmm, Lezat! Inilah 7 Olahan Daging Sapi Terfavorit di Indonesia
Demikianlah sekilas informasi mengenai berbagai macam cara memasak daging sapi yag bisa kalian gunakan untuk mengkreasikan berbagai jenis hidangan. Mana favoritmu?