Demam 3 hari pada sapi dapat menyebabkan kerugian finansial yang cukup besar bagi peternak. Sapi yang terinfeksi dapat kehilangan nafsu makan, sehingga tidak dapat menghasilkan susu atau daging yang optimal. Selain itu, sapi yang terinfeksi penyakit ini juga dapat menularkan ke sapi lainnya, sehingga dapat menyebabkan penyebaran penyakit secara luas.
Oleh karena itu, penting bagi peternak untuk memahami gejala, pengobatan, dan pencegahan penyakit demam 3 hari. Dengan memahami informasi ini, peternak dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk melindungi sapi mereka dan menghindari kerugian yang dapat dialami.

Apa Itu Penyakit Demam 3 Hari Pada Sapi?
Dikenal dengan nama lain Bovine Ephemeral Fever (BEF), demam 3 hari adalah penyakit umum yang menyerang ternak sapi. Penyakit ini disebabkan oleh virus yang menyebar melalui udara, air, atau kontak langsung dengan hewan yang terinfeksi.
Gejala Penyakit Demam 3 Hari
Penyakit ini biasanya muncul secara tiba-tiba yang berlangsung selama 3-5 hari. Gejala-gejalanya meliputi demam tinggi (39-41 derajat celcius), lemas, lesu, tidak mau makan, hingga adanya leleran lendir pada hidung sapi.
Pengobatan
Bertujuan untuk mengurangi gejala dan mempercepat penyembuhan, pengobatan yang umum dilakukan pada penyakit demam 3 hari meliputi:
- Pemberian Antibiotik
Pemberian obat antibiotik pada sapi yang terkena penyakit demam 3 hari bertujuan untuk mencegah dan mengobati infeksi bakteri sekunder. - Pemberian Antipiretik (Penurun Demam)
Antipiretik berfungsi untuk menurunkan demam pada sapi yang terkena penyakit demam 3 hari. Biasanya obat antipiretik tersedia beserta dengan analgesik (pereda nyeri). - Pemberian Vitamin
Vitamin dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh sapi dan mempercepat penyembuhan. Vitamin yang dapat diberikan antara lain vitamin AD3E, B dan vitamin C. - Karantina
Sapi yang sakit harus dikarantina untuk mencegah penyebaran penyakit ke sapi lainnya. Karantina dapat dilakukan di kandang terpisah yang telah dibersihkan dan didesinfeksi.
Pencegahan
Penyakit demam 3 hari dapat menyebar dengan cepat dan menyebabkan kerugian finansial yang cukup besar bagi peternak. Oleh karena itu, pencegahan penyakit ini sangat penting dilakukan. Beberapa langkah dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya demam 3 hari yaitu:
- Vaksinasi
Vaksinasi adalah salah satu cara yang efektif untuk mencegah terjadinya penyakit demam 3 hari. Vaksinasi dapat dilakukan secara rutin pada sapi yang belum terinfeksi. - Menjaga Asupan Nutrisi
Pemberian pakan yang berkualitas dan mengandung nutrisi bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh pada sapi, sehingga sapi tidak mudah terserang oleh penyakit. - Menjaga Kebersihan Kandang dan Lingkungan
Kandang dan lingkungan yang bersih dapat membantu mencegah penyebaran penyakit. Bersihkan kandang dan lingkungan sekitar secara rutin disertai dengan penyemprotan desinfektan.
Kesimpulan
Penyakit demam 3 hari pada sapi juga dikenal sebagai Bovine Ephemeral Fever (BEF). Adalah penyakit yang menyerang sapi dengan gejala demam tinggi, kelemahan, hingga adanya leleran lendir pada hidung sapi selama 3-5 hari. Penyembuhannya meliputi pemberian antibiotik, antipiretik, dan vitamin untuk meredakan gejala dan mempercepat pemulihan. Sementara untuk pencegahannya melalui vaksinasi, menjaga asupan nutrisi yang baik, serta menjaga kebersihan kandang dan lingkungan sekitar sangat penting untuk mencegah penyebaran penyakit ini.
Dengan memahami informasi di atas, diharapkan peternak dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk melindungi sapi mereka dari penyakit demam 3 hari.
Penasaran apa saja masalah yang sering terjadi pada ternak sapi? yuk baca juga: Sering Terjadi, ini 4 Masalah pada Ternak Sapi