Zebra tidak bisa diternakkan. Itu adalah fakta yang ada. Tentu kamu akan bertanya-tanya mengapa hewan yang identik dengan strip hitam-putih itu tidak bisa seperti kerabat-kerabatnya, kuda dan keledai?
Berikut ini adalah alasan-alasan mengapa zebra jarang atau tidak pernah terlihat sebagai hewan yang bisa diternakkan, dijinakkan, dan ditunggangi. Yuk, mari simak bersama!
Alasan Zebra Tidak Bisa Diternakkan
image via Live Science
Hidup dalam Habitat Hewan Buas
Alasan pertama adalah zebra hidup dalam habitat hewan buas di Afrika seperti singa, cheetaah, dan hyena. Habitat yang demikian membentuk karakter zebra menjadi hewan petarung dan agresif.
Karena karakter itulah jangan meremehkan hewan yang satu ini. Jika kamu hendak mendekati, kemungkinan besar kamu bisa diserang atau digigit, dan bahkan ditendang. Seperti halnya kuda, tendangan zebra cukup mematikan bahkan bisa mematahkan rahang singa.
Sudah Menyandang Status Sebagai Hewan Buruan
Alasan kedua adalah bahwa zebra memang sudah punya status alami sebagai hewan buruan. Ini adalah fakta yang didapat sejak ribuan tahun silam.
Adalah manusia yang menjadikan hewan genus Equus ini sebagai hewan buruan untuk dikonsumsi dagingnya. Status sebagai hewan buruan ada karena manusia dan zebra berevolusi bersama di Afrika. Dari sinilah zebra menganggap manusia sebagai musuh.
Hal ini tentu berbeda dari kuda yang memang statusnya adalah binatang yang dijinakkan. Pertemuan manusia dengan kuda pun setelah manusia memburu zebra. Supaya tidak bernasib seperti zebra, manusia tidak memburu kuda.
Sulit Dijinakkan
Alasan ketiga adalah zebra sekalipun berkerabat dekat dengan kuda dan keledai kenyataannya memang sulit dijinakkan walaupun dengan berbagai cara.
Zebra adalah hewan agresif, dan akan cepat cenderung marah jika sudah lelah. Hewan ini tidak akan segan-segan menjatuhkan manusia dari punggung mereka jika sudah seperti itu.
Tidak Sekuat Kuda dan Keledai untuk Ditunggangi
Alasan terakhir zebra tidak bisa diternakkan adalah bahwa hewan ini tidak punya punya punggung yang kuat seperti kuda dan keledai untuk ditunggangi.
Selain itu, zebra yang ukuran tubuhnya lebih kecil dari kuda ini ternyata tidak punya leher yang bisa dipasangi tali kekang.
Itulah alasan-alasan mengapa zebra tidak bisa diternakkan berdasarkan fakta-fakta yang ada. Jadi, setelah membaca tulisan ini kamu tidak perlu heran lagi kalau binatang dengan strip hitam-putih itu jarang atau sama sekali tidak terlihat di kehidupan sehari-hari.
Referensi:
- Wening, T. (2021). Manusia Menunggangi Kuda, Kenapa Zebra Tidak Ditunggangi, ya? – Bobo. Bobo. Retrieved 22 January 2021, from shorturl.at/msBDU
-  Times, I., & Ubaidillah, M. (2021). 9 Hewan Liar Ini Gagal Dijadikan Hewan Jinak atau Didomestikasi. IDN Times. Retrieved 22 January 2021, from shorturl.at/asyN4