Jenis sapi Kupang merupakan jenis hewan yang memiliki peminat cukup banyak di Indonesia. Bahkan, dalam beberapa waktu lalu sapi-sapi dari Kupang tersebut banyak dikirimkan ke daerah Ibu Kota dan sekitarnya untuk memenuhi kebutuhan daging sapi. Jenis daging sapi asal Kupang ini memang banyak disukai oleh para konsumen.
Pengiriman sapi dari daerah Kupang ke berbagai daerah lain biasanya dikawal oleh petugas kesehatan hewan. Hal ini dilakukan untuk memastikan semua sapi dalam keadaan sehat dan siap potong. Apakah Anda sudah mengenal sapi asal Kupang ini? Yuk kenalan dulu dengan sapi asal Kupang yang kini mulai banyak peminatnya.
Mengenal Jenis Sapi Kupang
Kupang yang berada di Provinsi Nusa Tenggara Timur memang dikenal dengan ternak sapinya yang baik dan melimpah. Provinsi Nusa Tenggara Timur sendiri memiliki sejarah yang panjang dengan sapi potong. Provinsi penghasil sapi potong terbesar di Indonesia ini memiliki lebih dari 900 ribu sapi potong yang tersebar di berbagai kabupaten.
Pulau yang paling mendominasi sapi potong terbanyak di NTT adalah Pulau Timor Kabupaten Timor Tengah Selatan dengan jumlah lebih dari 170 ribu ekor sapi. Sedangkan untuk urutan kedua adalah di daerah Kupang. Untuk sapi Kupang yang berada di daerah Timor Tengah jumlahnya juga cukup banyak.
Jenis sapi dari daerah Kupang NTT Ini memiliki sejarah dimulai sejak tahun 1938 silam. Pada waktu itu, terdapat ekspor sapi yang perdana menuju Hongkong. Kala itu, NTT sendiri belumlah menjadi sebuah provinsi dan masih merupakan bagian dari Sunda Kecil. Ekspor sapi ke Hongkong waktu itu sudah mencapai 3000 ekor.
Untuk jenis sapi Kupang merupakan jenis sapi yang memiliki kualitas baik. Sapi ini memiliki daging yang banyak diminati oleh berbagai kalangan. Sapi potong jenis ini memiliki warna coklat dan tubuh yang besar. Hingga sekarang, sapi jenis ini terus dikembangbiakan di daerah Kupang oleh para peternak.
Cara Budidaya dan Ternak Sapi Kupang
Membudidayakan jenis hewan ternak sapi dipastikan akan memberikan keuntungan yang besar bagi setiap peternak. Iklim Indonesia yang tropis memang cukup cocok digunakan untuk memelihara ternak ini. Apalagi mayoritas masyarakat Indonesia yang muslim membuat hewan sapi ternak selalu dicari menjelang hari raya Idul Adha.
Bagi Anda yang tertarik untuk memelihara sapi Kupang, bisnis ini memang akan mendatangkan keuntungan yang cukup menggiurkan. Berikut beberapa cara budidaya sapi asal NTT agar memberikan keuntungan untuk Anda.
1. Pemilihan bibit
Langkah pertama, Anda bisa memilih bibit sapi terlebih dahulu. Pastikan jenis bibit yang dipilih berkualitas unggul. Ciri bibit sapi berkualitas unggul adalah ukuran badan dan kepala seimbang, umurnya antara 2 hingga tahun, dan pastikanlah sapi tidak memiliki cacat.
2. Proses penggemukkan sapi
Pada pemilihan bibit, Anda bisa memilih sapi jantan agar lebih mudah digemukkan. Proses penggemukannya pun cukup mudah. Anda bisa memasukkan sapi ke dalam kandang dengan pemberian pakan serta minum yang tidak dibatasi. Jangan lupa, berikan pakan hijau dan obat cacing.
3. Pakan yang baik
Pemberian pakan harus memiliki kualitas baik. Cirinya, pakan mudah diperoleh dan memiliki kandungan zat gizi tinggi. Pilihlah pakan yang tersedia setiap waktu dengan harga yang terjangkau. Pastikan pakan tidak beracun, busuk, maupun rusak.
4. Kebersihan kandang
Kebersihan kandang juga harus diperhatikan dengan sebaik mungkin. Pastikan kandang bersih sehingga sapi akan terbebas dari berbagai macam penyakit.
Membudidayakan sapi memang memerlukan usaha yang cukup besar. Namun, keuntungan yang akan Anda dapatkan pun juga tidak kalah besar. Pilih jenis sapi Kupang yang mudah untuk dikembangbiakkan di Indonesia.