Salah satu jenis burung pipit yang cukup mudah dikembangbiakkan adalah burung zebra finch. Karena itulah, banyak pemula belajar cara beternak burung zebra finch supaya bisa menangkarkan burung indah yang satu ini. Pada dasarnya, beternak burung zebra finch hanya membutuhkan keuletan dan kesabaran. Tidak diperlukan keahlian dan perhatian khusus untuk bisa membiakkan burung ini. Bagi Anda yang ingin mencobanya, mari simak uraian berikut ini.
Cara Beternak Burung Zebra Finch supaya Sukses
Salah satu keunikan burung zebra finch adalah warna bulunya yang indah dan bervariasi. Kombinasi warna yang beraneka ragam ini serta penampilan keseluruhan yang nampak imut membuat banyak orang menyukainya.
Bahkan di luar negeri, burung finch sudah banyak ditangkarkan dan menghasilkan warna-warna baru. Berikut ini adalah cara beternak burung zebra finch bagi pemula supaya sukses, diantaranya adalah :
1. Pemilihan Pasangan yang Tepat
Hal dasar yang harus diketahui sebelum beternak adalah bagaimana memilih indukan burung zebra finch yang tepat. Induk yang berkualitas akan menghasilkan keturunan yang bagus, sehat dan sama-sama berkualitas.
Ciri induk burung zebra finch berkualitas adalah fisik yang sempurna, tidak ada cacat, bergerak dengan lincah dan terlihat aktif. Indukan yang sudah matang dan siap untuk melakukan perkawinan biasanya berusia 6 – 9 bulan.
Cara memilih pasangan zebra finch yang tepat adalah melalui pengamatan. Anda bisa mengamati beberapa burung zebra finch dalam satu kandang. Burung yang berjodoh akan saling mendekati, tidur berdekatan, saling membersihkan bulu dan semacamnya.
Pemilihan pasangan burung zebra finch memang memakan waktu cukup lama. Namun hal ini lebih baik dari pada memaksakan finch jantan dan betina dalam satu kandang. Perkawinan alami akan menghasilkan keturunan yang lebih baik.
2. Persiapan Kandang Penangkaran
Kandang penangkaran sebaiknya hanya berisi sejodoh burung zebra finch. Kandang ini harus steril dari burung lainnya dan juga harus dihindarkan dari hal-hal yang mengganggu proses perkawinan. Selain itu, kandang harus ditempatkan di tempat yang sepi.
Ukuran ideal untuk kandang burung zebra finch ini adalah 16x16x20 cm. Ini adalah ukuran minimal supaya burung zebra finch bisa bergerak dengan leluasa. Namun, semakin besar kandangnya, semakin baik untuk burung-burung ini.
3. Persiapan Sarang
Anda juga perlu mempersiapkan sarang yang akan dimasukkan ke dalam kandang. Burung zebra finch lebih menyukai tempat tertutup untuk tempat mengerami telurnya. Anda bisa membuatnya dari kotak kecil atau kayu berukuran 12x12x12 cm.
4. Pemberian Pakan
Pemberian pakan dalam masa perkembangbiakan harus diperhatikan dengan baik. Makanan yang baik akan berpengaruh terhadap hasil perkembangbiakan burung ini. Berikan beberapa macam biji-bijian seperti millet, biji sawi dan lain sebagainya.
Saat memasuki masa breeding, burung zebra finch membutuhkan lebih banyak kalsium. Anda bisa memberikan tulang sotong yang telah ditumbuk halus. Ini adalah cara beternak burung zebra finch yang harus Anda perhatikan.
5. Masa Breeding
Saat musim kawin berlangsung, Anda harus memperhatikan faktor pencahayaan kandang. Pastikan burung-burung ini mendapatkan sinar matahari yang cukup untuk kesehatan tulang mereka.
Burung zebra finch akan bertelur antara 3 sampai 8 butir. Mereka akan bertelur sebanyak sehari sekali sampai telur dalam tubuhnya habis. Setelah itu, telur akan dierami sampai sekitar 14 – 16 hari. Jika telur tidak menetas dalam waktu lebih dari 20 hari, Anda harus mengambil telurnya supaya mereka bisa bertelur lagi.
Itulah beberapa cara beternak burung zebra finch yang perlu diketahui oleh pemula. Setelah telur menetas, Anda bisa mulai merawat anak-anak zebra finch seperti burung lainnya. Burung zebra finch dapat hidup 4 sampai 8 tahun.