Beternak kambing etawa memiliki prospek yang cukup bagus di masa yang akan datang. Jenis kambing ini dikenal menghasilkan susu yang harganya terbilang lumayan mahal. Susu kambing etawa memiliki khasiat yang luar biasa bagi kesehatan maupun untuk mengatasi berbagai macam penyakit. Namun sayangnya, ada beberapa jenis hama yang sering menyerang kambing etawa.
Jika hama-hama tersebut dibiarkan, maka bukan tidak mungkin kambing Anda akan mati dan penyakitan. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk menjaga nutrisi makanan kambing. Pembersihan kandang juga harus dilakukan secara teratur. Hama-hama yang datang memiliki jenis yang berbeda-beda. Ada jenis hama yang hanya memberikan penyakit ringan, namun ada pula yang sampai memberikan efek kematian.
Apa Saja Jenis Hama yang Sering Menyerang Kambing Etawa ?
Berbagai jenis hama yang menyerang kambing etawa cukup bervariasi. Berikut beberapa diantaranya.
1. Lalat Chrysomya Bezziana
Jenis hama pertama adalah larva dari lalay chrysomya Bezziana. Hama ini bisa menyerang kambing betina. Jika Anda tidak membersihkan darah setelah melahirkan dengan benar, maka larva ini bisa tumbuh pada pusar anak kambing. Kondisi kambing etawa anakan yang terkena hama ini akan menimbulkan korengan di bagian paha dan beberapa bagian lainnya.
2. Scabies
Hama scabies tidak hanya menyerang manusia saja. Namun, jenis hama yang sering menyerang kambing etawa juga bisa menyerang kambing etawa. Jika hama ini menyerang kambing, maka kambing akan merasakan gatal yang teramat sangat. Akibatnya, ia akan menggaruknya sampai luka. Karena penyakit ini menular, sebaiknya pisahkan segera kambing yang memiliki masalah ini.
3. Hama tetanospasmin
Hama ini adalah hama yang membuat kambing bisa menjadi mati. Jenis hama ini bisa berasal dari bakteri tetanospasmin yang bisa berada di ujung plasenta. Binatang yang mengalami infeksi ini akan kejang, demam, dan bernafas dengan cepat. Untuk itu, sangat disarankan bagi Anda untuk memotong tali pusar kambing yang baru lahir.
4. Virus Bacillus Anthracis
Bakteri ini bisa menyerang kambing etawa dan menyebabkan penyakit bisul serta masalah pencernaan. Apabilan kambing ini mengalami antraks, pisahkan kambing tersebut dengan kambing lainnya. Pasalnya, penyakit ini termasuk jenis penyakit yang menular.
5. Cacing giling dan cacing hati
Cacing giling dan cacing hati juga menjadi jenis hama yang sering menyerang kambing etawa. Banyak peternak yang terlambat menyadari bahwa kambing etawa mereka telah terjangkit dari kedua jenis cacing tersebut. Kedua cacing tersebut biasanya berada di hati, usus, dan saluran pernapasan kambing. Penyakit ini biasanya terjadi karena kondisi pakan yang kurang bersih. Untuk melakukan pencegahan, maka Anda bisa memberikan obat cacing secara rutin pada kambing etawa.
6. Enterotoxemia
Jenis penyakit ini disebabkan karena bakteri yang bernama Clostridium Perfrigens. Bakteri ini biasanya terdapat pada biji-bijian yang termakan oleh kambing. Untuk mencegah hama ini, Anda bisa memberikan vaksin kepada kambing setiap tahunnya.
7. Orf
Jenis penyakit ini adalah penyakit yang paling ditakuti oleh petani kambing etawa. Masalahnya, penyakit ini bisa ditularkan ke manusia. Virus yang menularkan penyakit ini bernama Parapoxyvirus. Gejala kambing yang mengalami penyakit ini adalah karena mengkonsumsi rumput dalam konsentrat.
Kambing etawa merupakan jenis kambing yang mudah dipelihara. Meskipun demikian, Anda harus melakukan penanganan yang tepat agar kambing tidak mudah terserang hama. Kenalilah jenis hama yang sering menyerang kambing etawa di atas dan rawatlah kambing dengan sebaik mungkin.