Salah satu sumber gizi dan nutrisi terbaik untuk hewan ternak adalah dari pakan fermentasi yang dibuat dari rumput gajah. Untuk itu, peternak harus tahu cara membuat pakan fermentasi dari rumput gajah supaya bisa menciptakan makanan penuh gizi untuk ternaknya.
Kualitas dan hasil ternak tergantung dari bagaimana peternak menyediakan kelengkapan pakannya. Ada makanan yang dibutuhkan dalam kondisi segar dan ada pula pakan yang sudah dalam bentuk olahan. Pakan fermentasi adalah pilihan paling tepat untuk pakan olahan karena mengandung sumber gizi yang lengkap, terlebih lagi jika dibuat dari bahan rumput gajah.
5 Cara Membuat Pakan Fermentasi dari Rumput Gajah
Sebelum mempelajari bagaimana langkah-langkah membuat makanan fermentasi dengan bahan rumput gajah, sebelumnya perhatikan informasi berikut ini.
Pakan fermentasi memberikan banyak sekali manfaat baik bagi hewan ternak ataupun bagi peternak itu sendiri. Ini adalah manfaat yang bisa diberikan oleh rumput gajah yang sudah mengalami fermentasi, yaitu :
- Mengandung gizi lengkap yaitu protein, lemak kasar, dan serat kasar. Nilai gizinya semakin bertambah karena dilakukan proses fermentasi
- Menjaga kualitas dan kandungan gizi makanan dalam waktu yang lama bahkan ketika melewati pergantian musim.
- Dapat digunakan sebagai cadangan makanan ketika memasuki musim kemarau yang mana rumput gajah sulit didapatkan.
- Sebagai solusi memanfaatkan hasil limbah pertanian yang tidak terpakai dengan difermentasikan bersama rumput gajah.
Setelah mengetahui manfaat pakan fermentasi rumput gajah, sekarang mari kita pelajari langkahnya. Berikut ini cara membuat pakan fermentasi dari rumput gajah yang mudah sekali dilakukan dan tidak memakan banyak biaya. Yaitu :
1. Persiapkan Bahan yang Dibutuhkan
Bahan utama yang diperlukan untuk membuat pakan fermentasi dengan bahan utama rumput gajah adalah sebagai berikut :
- Rumput Gajah
- Tetes Tebu sebanyak 3% dari bahan
- Menir sebanyak 3,5% dari bahan
- Onggol atau Dedak sebanyak 3% dari bahan
- Silo atau Kantung Plastik
Penghitungan prosentase bahan dihitung dari berat bahan utamanya yaitu Rumput Gajah. Lakukan fermentasi secukupnya untuk dipergunakan sesuai kebutuhan.
2. Potong Rumput Gajah
Rumput Gajah harus dipotong-potong ke ukuran yang lebih kecil untuk memudahkannya saat dimasukkan ke kantong plastik. Selain itu, potongan kecil dari rumput gajah akan memaksimalkan proses fermentasi. Fermentasi bisa berlangsung merata pada setiap bagian potongan.
3. Campur Semua Bahan
Cara membuat pakan fermentasi dari rumput gajah selanjutnya adalah dengan mencampurkan semua bahan yang sudah dipersiapkan. Aduk semua bahan hingga tercampur merata.
4. Tutup Wadah Fermentasi dengan Rapat
Ketika semua bahan sudah tercampur merata, langkah selanjutnya adalah menutup wadah fermentasi dengan rapat. Pastikan tidak ada rongga udara dan campuran bahan dalam posisi padat. Saat sudah ditutup rapat, Anda bisa menindihnya dengan benda berat supaya tidak ada udara yang masuk.
5. Diamkan selama 3 Minggu
Proses fermentasi berlangsung selama kurang lebih 3 minggu. Anda sudah bisa memberikan pakan ini pada ternak setelah sebelumnya dijemur terlebih dahulu.
Ambil pakan secukupnya dan kembalikan wadah dalam posisi rapat. Jika Anda mendiamkannya sampai 6 – 9 minggu, proses fermentasinya akan lebih sempurna. Pakan ini bisa bertahan hingga 1 sampai 2 tahun lamanya.
Itulah cara membuat pakan fermentasi dari rumput gajah yang mudah sekali dilakukan. Bahannya tidak sulit dan mudah sekali didapatkan. Prosesnya tidak lama namun bisa bertahan hingga beberapa bulan. Pakan fermentasi ini selain bernutrisi tinggi juga menjadi solusi pakan setiap waktu. Selamat mencoba.