Menanam sawi secara hidroponik memang sedang digandrungi banyak orang, terutama mereka yang membudidayakan untuk keperluan komersil. Sebab masa panennya lebih cepat dibandingkan penanaman sawi secara konvensional di ladang. Selain itu, menanam sawi secara hidroponik juga sangat membantu Anda yang memiliki lahan sempit. Anda ingin tahu bagaimana cara menanam sawi hidroponik? Simak informasi ini secara lengkap.
Langkah Mudah Menanam Sawi Hidroponik
Sebagian orang masih bingung cara membuat media tanam serta perawatan sawi hidroponik. Padahal, hal itu bisa dilakukan dengan mudah. Bagi Anda yang juga masih bingung cara menanam sawi hidroponik, berikut panduannya:
1. Menyiapkan media tanam
Media tanam sawi hidroponik terbuat dari botol bekas air mineral yang telah dipotong menjadi dua bagian. Jangan lupa untuk memberi lubang-lubang kecil yang akan berfungsi sebagai aerasi. Selanjutnya, masukkan larutan nutrisi sawi hidroponik ke dalam botol bagian bawah, lalu masukkan botol bagian atas secara terbalik.
Pada bagian tutup botol, tambahkan sumbu kompor (bisa diganti dengan kain flanel) sebagai perantara penyerapan nutrisi ke tanaman sawi. Pastikan panjangnya dapat menjembatani bagian atas dan bawah botol. Terakhir, beri abu sekam pada botol bagian atas. Pemilihan abu sekam sebagai media tanam karena sifatnya yang melembabkan.
2. Penanaman bibit sawi
Sebelum mendapatkan bibit sawi, Anda harus melakukan pembibitan benih terlebih dahulu. Benih sawi bisa dibeli di toko pertanian maupun toko benih dengan varietas dan harga beragam. Cara pembibitan dilakukan dengan cara menyemai benih pada media rockwall atau tanah. Lama perkecambahan biasanya memerlukan waktu 3-4 minggu. Setelah itu, bibit sawi siap dipindahkan ke dalam media tanam.
Pada saat pemindahan sertakan sedikit media lama untuk menghindari stress pada tumbuhan sawi. Selain itu, lakukan secara perlahan agar akar sawi tidak terputus.
3. Perawatan sawi hidroponik
Menggunakan cara menanam sawi hidroponik membuatnya mudah dalam hal perawatan. Anda cukup menyiram sehari sekali dengan menggunakan sprayer. Supaya terhindar dari hama, Anda bisa menambahkan berbagai macam pestisida dengan takaran yang pas. Dan yang paling penting, pastikan bahwa larutan nutrisi sawi hidroponik tetap tersedia, karena itu nutrisi utamanya.
Demikian cara menanam sawi hidroponik. Cukup mudah dan praktis, bukan? Anda dapat melakukan panen setelah kurang lebih tiga bulan dari waktu tanam. Cara memanennya juga sederhana, Anda hanya perlu mencabutnya dari abu sekam. Selamat mencoba dan semoga berhasil.