Tertarik Bisnis Ternak Burung Puyuh? Kenali Dulu Jenis-jenisnya, Yuk!

Punya usaha peternakan tidak perlu biaya besar dan lahan luas. Salah satu contohnya, Anda bisa mencoba menjalankan bisnis ternak burung puyuh. Modal usaha ternak unggas yang satu ini relatif terjangkau. Selain itu, tingkat keuntungan yang bisa Anda peroleh dari peternakan burung puyuh tidak kalah besar dibandingkan unggas lain.

Ternak Burung Puyuh Petelur, Pedaging, atau Hias?

Saat menjalankan bisnis ternak burung puyuh, Anda punya banyak pertimbangan. Anda bisa menjalankan usaha burung puyuh petelur, pedaging, atau bisa pula burung puyuh hias. Opsi tersebut dapat Anda jalani dengan mempertimbangkan jenis burung puyuh yang dibudidayakan.

Anda perlu tahu bahwa burung puyuh punya jenis yang beragam. Masing-masing jenis pun memiliki keunggulan tersendiri. Dengan memilih jenis burung puyuh yang tepat, Anda bisa menjalankan bisnis ternak dengan optimal. Lalu, apa saja jenis-jenis burung puyuh tersebut? Berikut ini adalah 5 di antaranya:

1. Puyuh ternak atau Coturnix coturnix japonica

ternak burung puyuh jepang

Jenis yang pertama adalah puyuh ternak, kerap pula dikenal sebagai puyuh jepang. Jenis yang satu ini sering jadi pertimbangan dalam bisnis ternak burung puyuh. Apalagi, puyuh ternak bisa bertelur dengan jumlah mencapai 250 sampai 300 butir per tahun.

2. Puyuh batu atau Coturnix chinensis

ternak burung puyuh batu

Coturnix chinensis adalah jenis burung puyuh berikutnya. Burung ini memiliki ukuran panjang rata-rata sekitar 15 cm. Burung puyuh ini cukup produktif, dalam setahun bisa menghasilkan telur dengan jumlah mencapai 200 sampai 280 butir.

3. Puyuh gonggong jawa atau Arborophila javanica

ternak burung puyuh

Puyuh gonggong termasuk hewan endemik Indonesia, terutama di wilayah Jawa Barat dan Jawa Timur. Sebagai hewan endemik, persebaran puyuh gonggong jawa cukup terbatas dan termasuk binatang yang terancam.

4. Puyuh mahkota atau puyuh sengayan

ternak burung puyuh

Burung puyuh ini memiliki nama latin Rollulus rouloul, kerap dijumpai di beberapa negara Asia Tenggara. Habitatnya biasa ditemukan di area hutan dataran rendah dan saat ini populasinya terancam.

5. Puyuh albino

ternak burung puyuh

Terakhir, Anda bisa menjumpai puyuh albino. Burung puyuh yang satu ini memiliki ciri khas pada warna bulu yang putih disertai mata berwarna merah. Puyuh albino kerap jadi pilihan bagi para peternak yang ingin menjalankan bisnis ternak puyuh.

Nah, itulah pilihan jenis puyuh yang perlu Anda ketahui saat ingin menjalankan bisnis ternak burung puyuh. Semoga bermanfaat, ya.

Leave a Reply

Scroll to Top