Penyakit pada sapi tidak hanya sakit mulut dan kuku atau PMK saja, melainkan terdapat juga berbagai jenis penyakit penyakit pada sapi lainnya. Tentu ini menjadi salah satu hambatan pada saat anda beternak sapi. Apalagi ada jenis penyakit sapi yang dampaknya sangat parah, sehingga harus benar-benar ditangani dengan super duper ekstra.
Meskipun demikian, bukan berarti penyakit sapi yang tidak terlalu berdampak parah diremehkan begitu saja. Penyakit apapun juga tetap harus diberi perhatian lebih. Sebaiknya anda ketahui dahulu apa saja jenis-jenis penyakit yang seringkali menyerang sapi.
PMK
Penyakit ini tidak hanya menyerang sapi, namun juga hewan ternak berkuku belah lain seperti kambing. PMK berarti penyakit mulut dan kuku. Beberapa gejala yang timbul karena penyakit ini adalah demam, luka lepuh, pincang, sapi sering berbaring, dan lain-lainnya. Pilihlah obat PMK sapi yang bagus sebagai salah satu opsi penanganan penyakit ini.
Brucellosis
Ini merupakan jenis penyakit sapi yang menyebabkan sapi keguguran. Biasanya penyakit ini menyerang menyerang pada masa kehamilan 5 bulan hingga 8 bulanan. Keguguran sapi disebabkan bakteri Brucella Abortus. Sejumlah sapi bisa jadi mengalami keguguran permanen dikarenakan penyakit ini.
Leptospirosis
Satu di antara jenis penyakit penyakit pada sapi yaitu ada yang dinamakan Leptospirosis. Penyebab penyakit ini adalah lingkungan yang kotor, kemudian bakteri yang berbentuk filamen menginfeksi sapi. Penyakit ini membuat sapi jadi kehilangan nafsu makan, berat badan menurun, sampai dengan kekurangan darah, kemudian bisa mengakibatkan sapi abortus yang bunting.
Antraks
Masih disebabkan oleh bakteri, ada lagi penyakit pada sapi yang disebut Antraks. Sapi yang terjangkit Antraks umumnya punya gejala demam, tak mau makan, sesak nafas, dan ada pembengkakan di area leher sampai dengan dadanya. Perlu diketahui bahwa penyakit ini bisa juga menular ke manusia.
Radang Hati
Jenis penyakit lainnya sapi adalah radang hati. Adapun ciri-ciri atau gejala sakitnya radang hati yang ada pada sapi yaitu kesusahan untuk melakukan buang air besar. Kadang-kadang sapi tersebut susah BAB, namun terkadang malah mengalami mencret bahkan sampai mengeluarkan darah. Sapi juga jadi terlihat lemas serta tidak nafsu makan lagi.
Penyebab dari penyakit radang hati sapi ini diakibatkan adanya infeksi cacing Fasciola sp. Biasanya dikarenakan si sapi memakan rumput yang ada telur siput airnya.
Masih ada jenis penyakit lainnya yang biasa menjangkit sapi, seperti penyakit kudis, surra, dan lain-lain. Untuk pengendalian penyakit sapi harus dilakukan dengan tepat, salah satunya yakni menjaga selalu kebersihan pada kandang. Pada umumnya, sapi yang sakit ini diakibatkan bakteri maupun virus yang dapat berkembang biak dengan sangat cepat di kandang kotor. Cukup sekian dahulu pembahasan jenis penyakit penyakit pada sapi di atas.