1. Jahe
Di kalangan masyarakat mungkin tanaman satu ini sudah tidak asing lagi, jahe memiliki nama latin Zingiber Officinale. Sebagai salah satu tanaman rimpang yang sudah terkenal akan manfaatnya biasa dijadikan sebagai bahan utama obat, jamu serta rempah-rempah. Rasa segar pedas pada jahe disebabkan terdapat adanya senyawa yang bernama zingeron.
Jahe diperkirakan berasal dari daratan India, namun ada juga yang menduga berasal dari Tiongkok Selatan. Pada zaman dahulu tepatnya kolonial warga Eropa seringkali mengandalkan jahe sebagai bahan penghangat badan dan rempah-rempah. Dari India tanaman herbal satu ini dibawa untuk di perdagangkan sehingga tersebar luas di Asia Tenggara, Jepang, Tiongkok, Timur Tengah, hingga Eropa.
Jahe akan tumbuh subur pada ketinggian 0-1500 diatas permukaan laut dan wilayah harus memiliki curah hujan 2500-3000 mm pertahun. Tanah yang digunakan untuk menanam jahe tidak boleh dalam keadaan tergenang dan memiliki kelembapan 80%. Di Indonesia tanaman ini seringkali dijadikan bahan pembuatan herbal, rempah-rempah, dan minuman tradisional yang berkhasiat untuk menghangatkan tubuh. Contohnya yaitu bandrek, sekoteng, dan wedang jahe.
2. Kunyit
Kunyit merupakan salah satu tanaman herbal asli yang berasal dari Asia Tenggara. Menyebar luas ke Australia, Eropa, dan Afrika. Salah satu tanaman unggulan untuk pembuatan bahan obat, herbal, jamu, serta rempah-rempah. Memiliki nama latin Curcuma Longa selain terkenal akan khasiatnya ternyata bisa dipakai juga sebagai bahan untuk kecantikan.
Penduduk Asia sering kali memanfaatkan kunyit sebagai bahan rempah-rempah masakan seperti gulai, masakan berkari . Bertujuan memberikan warna masakan menjadi kuning, pengawet alami, dan penguat rasa. Kunyit di dunia farmasi dipercaya berkhasiat mendinginkan badan, menghilangkan bau badan, menghentikan pendarahan, melancarkan pencernaan serta sebagai bahan pokok pembuatan jamu.
3. Kencur
Tanaman kencur memiliki nama latin Kaempferia Galanga mempunyai akar batang di dalam tanah. Sejak dulu sering dijadikan sebagai bahan obat jamu dan rempah-rempah di kalangan masyarakat. Mengandung minyak atsiri serta alkaloid yang dimanfaatkan untuk bahan stimulan. Kencur tumbuh subur di daerah pegunungan yang memiliki tanah gembur dan tidak terlalu banyak air.
Sering tumbuh subur pada musim penghujan, bisa di tanam di dalam pot yang cukup terkena sinar matahari. Seringkali dijadikan bahan pembuatan obat jamu tradisional karena dipercaya berkhasiat melegakan tenggorokan, meredakan radang tenggorokan, menghangatkan badan, melancarkan pencernaan, dan meredakan batuk. Selain itu sering digunakan juga sebagai bahan rempah-rempah pembuatan masakan.
4. Temu lawak
Temu lawak dalam bahasa jawa disebut serapan, memiliki nama latin Curcuma Zanthorrhiza. Tanaman herbal satu ini merupakan asli dari Indonesia kemudian meyebar luas ke Eropa dan sekitarnya. Bentuknya sekilas memang mirip dengan kunyit, dapat tumbuh subur pada ketinggian 0-1500 diatas permukaan laut.
Temu lawak biasa dimanfaatkan sebagai bahan dasar pembuatan jamu karena memiliki khasiat yang sangat bagus bagi tubuh manusia. Tanaman herbal satu ini dipercaya dapat membersihkan pada bagian ginjal, pencegah kanker, antikolestrol, dan sebagai jamu penambah nafsu makan. Di Indonesia temu lawak mulai di produksi dan dikembangkan sekitar pada tahun 1960an.
5. Lengkuas
Lengkuas adalah salah satu tanaman herbal seringkali dimanfaatkan sebagai bahan bumbu masakan dan bahan dasar obat jamu tradisional. Memiliki nama latin Alpinia Galanga bisa tumbuh subur dari dataran rendah hingga dataran tinggi seperti pegunungan. Pohon ini memiliki tinggi sekitar 2-3 meter, seluruh batangnya dilapisi oleh pelepah daun, memiliki batang berbentuk semu.
Lengkuas dipercaya dapat memberikan penguat rasa yang khas pada masakan, jika pada dunia kesehatan tanaman ini dipercaya memiliki berbagai macam khasiat. Seperti meredakan nyeri sendi, menurunkan kadar gula dan kolesterol, mengatasi gangguan pernapasan, mengurangi resiko terkena penyakit kanker, dan meningkatkan kesuburan pria.
Nah itulah contoh jenis tanaman herbal yang sangat bermanfaat bagi tubuh, semoga dengan artikel ini bisa menambah pengetahuan teman-teman semua khususnya tentang contoh tanaman herbal. Saya ucapkan terima kasih karena telah bersedia meluangkan waktunya untuk membaca artikel ini. Jangan pernah bosan membaca yah! semoga bermanfaat.
(Giovani/dari berbagai sumber)