Selain Wisata Edukasi di Bogor maka bisa juga melalukan kurban sapi di Bogor. Selain harganya murah, maka juga masih banyak yang membutuhkan daging kurbannya. Dalam memilih hewan kurban maka perlu dihindari sapi yang sakit. Berikut beberapa jenis penyakit ternak Ruminansia atau pemamah biak.
1. Septichaemia Epizootica (SE) atau Ngorok
Penyakit ini penyebabnya adalah kuman Pasteurella multocida. Ciri-cirinya adalah bengkak di bawah rahang juga tenggorokan, dan lidah bengkak serta menjulur ke luar, lalu mulut menganga dan berbusa, serta sulit bernafas, dan ngorok yang terdengar jelas.
2. Bovine Epizooric Fever (BEF) atau Demam Tiga Harian
Penyakit BEF ini hanya menyerang sapi dan kerbau serta tidak menular pada hewan yang lain. Biasanya akan bisa sembuh kembali dalam jangka waktu 2 hari hingga 3 hari. Angka kematiannya sangat kecil, yakni tidak sampai 1 % namun angka kesakitannya tinggi. Hingga hewan tidak mampu bekerja dan produktivitas hasil susunya menurun. Penyebabnya adalah serangga penghisap darah Cullicoides sp. serta nyamuk. Cullicoides yang telah terinfeksi bisa menyebarkan penyakit hingga dalam jarak 2 ribu Km. Diduga juga terjadi penyebaran penyakit ini lewat angin.
3. Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Â
PMK disebabkan akibat virus Aphthovirus yang sangatlah menular. Penyebarannya bisa melalui cairan dari lepuh dan air liur hewan yang telah terinfeksi. Ciri-cirinya adalah Demam tinggi, dan tidak nafsu makan, serta terlihat pelepuhan pada gusi juga pada selaput lendir, dan salivasi tinggi atau banyak mengeluarkan air liur, serta terdapat luka pada kuku hingga ternak terlihat pincang atau tidak dapat berjalan sama sekali. Angka kematian akibat penyakit ingusan ini sangat tinggi, yakni mencapai hingga 95 %. Hindari memelihara sapi atau kerbau bersamaan dengan domba yang menjadi hewan carrier penyakit ini.
4. Brucellosis atau Keluron
Penyebabnya adalah bakteri Brucella suis dan menyerang sistem reproduksi. Ciri-cirinya adalah terjadi keguguran di masa pertengahan kebuntingan, dan anak yang lahir biasanya mati ataupun kalau lahir maka kondisinya sangat lemah dan tidak bisa berkembang normal, lalu alat kelaminnya kadang-kadang bengkak, juga kadang-kadang nafsu makan menurun serta bisa juga disertai dengan demam ringan
5. Anthrax atau Radang Limpa
Penyebabnya adalah kuman Bacillus anthraxis. Ciri-cirinya adalah demam tinggi, dan sulit bernafas serta defekasi atau buang kotoran berlebihan juga penurunan nafsu makan, serta pembengkakan di bawah kulit leher, dan dada, juga perut, dan rusuk, lalu keluar darah dari mulut, dan hidung, serta dubur. Penyakit Anthrax sangat berbahaya serta mudah menular. Bahkan bisa menular pada manusia dan bisa menimbulkan kematian mendadak. Sporanya bisa bertahan hingga 50 tahun dalam tanah.
6. Pink Eye
Sakit mata yang akut ini mudah menular. Ciri-cirinya adalah memerahnya conjunctiva serta mata yang keruh. Meski sakit pink eye ini tidak sampai menimbulkan kematian, tapi bisa menimbulkan kebutaan, dan penurunan berat badan serta biaya pengobatan yang cukup mahal.
Guna mendapatkan sapi yang sehat dan berkualitas maka kunjungi www.starfarm.co.id, tidak akan kecewa.