Sama seperti jahe dan kunyit, kencur masuk kedalam suku temu-temuan yang berupa rimpang. Kencur banyak dimanfaatkan menjadi salah satu rempah untuk masakan atau juga di buat minuman herbal seperti jamu. Aroma kuat yang dimiliki kencur bisa membedakan antara kencur, jahe, dan kunyit.
Beberapa masakan yang terkenal memakai bumbu kencur yaitu seblak dan karedok. Seblak menjadi makanan yang menggunakan kencur sebagai salah satu ciri khasnya.

Ada beberapa kandungan, dan manfaat yang dimiliki kencur. Selain itu juga ketahuilah bagaimana budidaya kencur
Kandungan
Kandungan yang dimiliki kencur salah satunya yaitu minyak atsiri dan juga senyawa alkaloid. Minyak atsiri merupakan ekstak tumbuhan yang memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan. Biasanya Minyak atsiri sering dijadikan sebagai bahan utama dalam pengobatan aromaterapi.
Selain itu, terkandung pula senyawa lain seperti mineral, pati/zat tepung, asam sinamat, Gom, etil ester, borneol, anti bakteri, penta dekaan, kamphene, sitotoksik, asam anistat, asam metal kanil dan lainnya.
Manfaat
Kandungan yang ada pada kencur cukup banyak, karena itu kencur bisa membuat manfaat bagi kesehatan. Seperti dapat menurunkan kolesterol jahat, dapat meningkatkan nafsu makan, meningkatkan energi dan dapat juga mengatasi perut kembung.
Di masyarakat banyak juga yang menggunakan kecur sebagai obat batuk dan perut kembung. Kencur juga dapat mencegah keries gigi karena mengandung antimikroba yang dapat menjadi penghambat bakteri yang akan merusak gigi.
Nafsu makan yang kurang juga bisa ditingkatkan oleh kencur, terutama untuk anak-anak. Pengolahannya bisa dibuat seperti beras kencur yang banyak dijual.
Budidaya kencur

Sama seperti jahe dan kunyit, kencur juga bisa dibudidakan dengan menggunakan rimpangnya yang sudah tua. Kencur bisa di tanam menggunakan media pot atau polybag. Tanah yang dijadikan sebagai media tanaman biasanya tidak terlalu kering atau basah. Kencur bagus ketika ditanaman pada musim hujan, karena kandungan air yang dibutuhkan cukup tinggi. Pemanenan dilakukan pada umur 8-12 bulan, caranya yaitu dengan mencabut kencur hingga ke akarnya.
Di Indonesia sudah banyak yang membudidayakan kencur, misalnya di daerah Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat. Budidaya kencur juga memiliki prospek yang sangat menjanjikan loh.
Tertarik untuk mencoba?.